Nama Proyek : Legian Guest House
Principal Architect : Mario Andreti ,ST.
Architecture Firm : MOM Architect
Owner : Ibu Martya Widyarini
Lokasi : Demangan Baru, Yogyakarta, Indonesia
Status :Concept Design
Luas Lahan : 289 m2
Luas Bangunan : 330 m2
Desain : 2008
Rumah ini difungsikan tidak hanya sebagai rumah tinggal namun juga terdapat 6 unit kamar yang difungsikan sebagai guest house. Kondisi tanah yang tidak terlalu besar, menjadi tantangan tersendiri bagaimana solusi untuk memaksimalkan semua potensi yang ada serta membuatnya tetap terkesan sejuk dan nyaman.
Total terdapat 3 masa , yaitu masa bangunan utama (terdiri dari 2 kamar, ruang keluarga, ruang makan, ruang dapur, ruang jemur, dan ruang tidur pembantu), lalu masa bangunan Guest house building (terdiri dari 6 kamar), dan sebuah bangunan pendopo yang berfungsi sebagai ruang serba guna. Bangunan ini didesain dengan privasi yang sangat terjaga, terutama dari luar (jalan), karena itu akses hanya melaui gapura di entrance, selain itu juga memudahkan untuk kontrol bangunan.
Pada bangunan private bagian lantai 1 menggunakan pintu kaca + kayu dengan bentuk pintu lipat, suatu saat akan dibuka semua, ruangan dalam pun akan benar-benar terbuka. Untuk ruang jemur dan ruang cuci diletakkan pada bagian depan ruang tidur pembantu. Tertutup dinding sehingga tidak terekspose.
Tetap Fokus, Konsisten, dan Sukses Selalu
.
.
10 comments:
Kereeen mas....
Klo bisa di denah Lt.2 ada gbr rencana atapnya.....
Sesuai motto designya, tetep fokus dan konsisten "ini lah brand nya abang mario satu ini", I love it. Designya satu demi satu, dapet diikuti.(keep on yor way)
Design yang satu ini, tampak nya saya tangkap unsur vernakular, kuat banget, ditambah adanya pemisahan antara satu masa dengan masa yang lain yang diterjemahkan oleh mas mario untuk menghindari bertumpuk2nya aktifitas&fungsi dalam satu area massa secara keserutuhan.Untuk tetap menjaga masing2 privacy keutuhan ruangnya.
Oh ya, mas mario, sayang gambar situasi lingkungan samping kiri ma kanan kgk ada, ya buat comparison dikit2, biar siluetnya kebaca. ok lah.
i've seen mostly all the 3d and design projects. cool !! ;)
keep success!
aku di ajarin jg to mas...cara gambar yg baik labalabahman.blogspot.com
mo tanya ni,di depan jendela lantai 2 ada atap pendopo,apa ruangnya ga panas?padahal kan atap itu memantulkan panas matahari,apa tidak masuk keruangan?gimana pengendalian thermalnya?makasih
tantyo arch 07 UGM
@TANTYO
Memang pendopo tersebut terkesan sangat mepet, hal ini tidak bisa terlepas dari klien yang menginginkan adanya pendopo disitu yang berfungsi sebagai ruang makan dan resepsionis bagi guesthouse ini. Karena itu saya membuat bentuk atap menjadi seperti ini,dengan kemiringan atap ke arah belakang, agar air hujan mengalir ke belakang. Untuk dampak pemantulan panas ke bangunan 2 lantai di sekitarnya, sebenarnya diprediksi tidak akan terlalu besar, karena:
1. Derajat kemiringan atap yang ke arah belakang sehingga sudut pantul bukan mengarah ke sisi kanan-kiri dari pendopo.
2. Material yang digunakan adalah polycarbonate, yang notabenenya justru menyerap panas dan cahaya matahari, sehingga besarnya radiasi akibat pantulan tidak terlalu besar. Karena saya berikan plafon dibawah atap pendopo ini, agar panas yang masuk dari atap polycarbonate dapat direduksi oleh plafon, dan mengurangi intensitas radiasi panas yang masuk kedalam ruangan.
Wah bagus sekali mas designnya, jadinya pingin mencoba melihat actualnya.
saya ada rencana ke Yogya tahun depan 2009, boleh minta alamat lengkapnya, mau coba menginap di sana, kalau ada Contact personnya.
@Anonymous
Terima kasih ibu/bapak, namun maaf smapai dengan april 2009 ini, bangunan guest house ini masih di pending pelaksanaanya.
Terima kasih dna sukses selalu.
salam
kalo sekarang sudah jalan belum nih mas?
=====================================
Simply Homy Guest House Jogja
tarif arsitek cara hitungnya gimana mas??
Post a Comment