Origami House, Mrs Yunita House, Yogyakarta

Nama Proyek : Origami House
Principal Architect : Mario Andreti ,ST. 
Architecture Firm : MOM Architect
Owner : Yunita Chandrawati
Lokasi : Yogyakarta, Indonesia
Status : Concept Planning
Luas Lahan : 1.400 m2
Luas Bangunan : 319 m2 
Desain : 2008



Perspektif Eksterior 1 



Perspektif Eksterior 2



Perspektif Eksterior 3



Perspektif Eksterior 4



Perspektif Eksterior 5



Denah


Dari beberapa desain yang pernah saya buat, desain rumah ini memiliki arti tersendiri untuk saya. Karena kebebasan yang diberikan sang pemilik untuk mengembangkan bentuk atap dari rumah ini, menjadi sebuah keasyikan tersendiri dalam proses desainnya saat itu, walau akhirnya desain ini tidak terealisasi. Rumah ini terdiri dari beberapa masa bangunan. Baik masa bangunan yang berukuran besar maupun yang berukuran kecil. Zonasi dibagi menjadi 4 bagian. Zona pertama adalah zona public terdapat pada bagian depan sebelum masuk ke entrance melalui pintu gerbang utama. Merupakan lahan parkir kecil yang bisa digunakan untuk tamu yang hanya singgah sementara.

Masuk setelah dari gerbang terdapat zona semi public, terdiri dari carport, lahan parkir kendaraan yang cukup leluasa, serta masa bangunan servis yang terdiri dari kamar tidur pembantu, dapur, ruang cuci dan ruang jemur, serta post satpam yang memiliki akses jendela ke luar. Area ini dibatasi oleh pagar yang memisahkan dengan zona yang lebih private.

Pada zona ketiga yaitu zona semi-private terdapat 2 buah masa bangunan, yaitu guest house dan ruang makan serta kolam renang yang dilengkapi pergola yang melindungi sebagian areanya. Pada area tengah tetap difungsikan sebagai taman dengan berbagai vegetasi. Area semi private ini hanya difungsikan oleh keluarga peilik rumah dan tamu yang dekat dengan pemilik dan akan menginap di rumah ini. Untuk akses ke zona ini melewati sebuah gapura atau dapat diakses dari dapur, untuk mengakomodasi fungsi dari ruang servis.

Pada zona keempat difungsikan sebagai zona private. Hanya keluarga pemilik dan pembantu saja yang memiliki akses ke zona ini, dipisahkan dengan kolam yang merupakan pengolahan dari jalur irigasi yang memotong site ini. Dengan akses seperti sebuah jembatan, kita dapat memasuki bangunan utama dari rumah ini yaitu rumah keluarga. Terdiri dari 2 buah kamar besar dan sebuah ruang besar ditengah tanpa sekat yang difungsikan sebagai office, dapur, ruang tivi dan ruang makan akan menjadi ruang utama tempat berkumpulnya semua aktifitas keluarga ini. Pada bagian belakang rumah terdapat akses ke sungai yang berada di belakang.






Tetap Fokus, Konsisten, dan Sukses Selalu 






7 comments:

Anonymous said...

Hebat bro...
Terus maju...

Anonymous said...

wah keren bro, cmn kok mnrt saya yg harusny yg zona terakhir / private, hrs nya desainny bisa lbh klimaks lg..

Mario or Marjo (MoM) Architect said...

@Bayu
terima kasih Bayu...sukses jg yak bay...

@Anonymous
Hmm iya sepertinya memang masih ada beberapa bagian yg terkesan dipaksakan, namun seperti inilah hasilnya dengan kolaborasi dengan klien. Agar bisa menghasilkan keputusan yang sma baiknya untuk klien juga dalma mengakomodir keinginannya.
Terima kasih untuk masukannya dan sukses slelau untuk anda.
Salam :)

Anonymous said...

satu kata 'keren banget' bro...mohon info luasan tanah minimal brp utk realisasi desain spt ini.aku punya lahan 18x50, apa mungkin?thanks atas infonya.sukses selalu

Mario or Marjo (MoM) Architect said...

Bisa bapak/ibu.
hanya tentu saja harus dilakukkan beberapa penyesuaian-penyesuaian mengingat setiap lokasi site pasti memeiliki karakteristik dna potensi yang berbeda-beda.

Karena itulah walaupun bisa, sebuah desain arsitektur sebaiknya tidak dipaksakan untuk di pindah tempatkan (copy paste) ke tempat kita. Walau dengan style yang mungkin sama, tentu penyelesaian-penyelesaian desain pasti berbeda jika kita menerapkan cara berarsitektur yang baik.

semoga membantu.
Terima kasih dan sukses selalu.


Salam

Mario Andreti

Nisrin said...

Bingung mau comment apa,yang ini kereeeen banget...

Anonymous said...

variasi atapnya kece banget, air hujan cepat turun, pas buat daerah tropis... bisa dijadiin referensi :3